BANTENNOW.COM, TANGERANG — Semangat kesehatan anak-anak menjadi sorotan utama, Pemerintah Kota Tangerang meluncurkan inisiatif yang menarik perhatian, Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS). Tak tanggung-tanggung, kegiatan ini mengajak anak-anak usia sekolah untuk meraih derajat kesehatan yang lebih baik.
Penasaran dengan aksi langsung, Wakil Wali Kota Tangerang, H. Sachrudin, dan Kepala Dinas Kesehatan, Dini Anggraeni, mengawali BIAS dengan memantau ke lapangan. Ruang imunisasi di SDN Total Persada Kelurahan Gembor, Kecamatan Periuk, Kota Tangerang.
“Gimana sudah pada siap diimunisasi? Sudah sarapan belum ini adik-adik?” tanya hangat dari wakil wali kota terasa begitu akrab di telinga anak-anak yang berbaris antre.
Pelaksanaan BIAS ini menjadi sinergi besar dari 39 Puskesmas di Kota Tangerang. Tanggal 9 Agustus 2023 menjadi titik awal serentak dimulainya kegiatan ini. Misi besar pun tergambar, yaitu memberikan perlindungan kesehatan kepada seluruh peserta didik.
“Setiap anak usia sekolah harus dipastikan memiliki riwayat imunisasi rutin, lengkap, tidak hanya saat bayi saja. Dan melalui BIAS ini, kami harap bisa memenuhi imunisasi lanjutan pada anak-anak kita,” tambahnya.
Tak hanya mengingatkan akan pentingnya riwayat imunisasi yang kontinu, wakil wali kota juga menggarisbawahi perlunya perlindungan bagi anak-anak usia sekolah. Sebagai pembelajaran, penting bagi mereka untuk mendapatkan imunisasi secara rutin dan komprehensif, bukan hanya saat bayi.
Kepala Dinas Kesehatan, Dini Anggraeni, menambahkan nuansa berbeda dengan mengungkapkan target luar biasa. Sekitar 45 ribu peserta didik dari 556 sekolah di Kota Tangerang dituju untuk menerima imunisasi dalam kegiatan ini. Campak Rubela, HPV, dan Imunisasi DT menjadi pilihan perlindungan kesehatan yang disediakan.
Berfokus pada anak-anak usia 7 hingga 11 tahun, yang berarti para siswa SD kelas 1, kelas 2, dan kelas 5, BIAS mengajak semua pihak untuk bersatu. Baik siswa-siswi dari sekolah formal maupun non-formal berpeluang mendapatkan manfaat imunisasi ini.
Tak hanya terbatas pada lingkungan sekolah, BIAS memanfaatkan berbagai tempat strategis. Puskesmas, Posyandu, fasilitas kesehatan, hingga ruang publik di Kota Tangerang menjadi arena penyelenggaraan imunisasi. Misi besar Pemerintah Kota Tangerang tampak jelas: menjangkau sebanyak mungkin anak-anak untuk memberikan perlindungan kesehatan yang komprehensif.
“Imunisasi ini untuk siswa- siswi usia 7 hingga 11 tahun, setingkat SD kelas 1, kelas 2 dan kelas 5. Tidak hanya peserta didik sekolah formal saja, tapi sekolah non formal juga bisa karena kami lakukan imunisasi mulai dari sekolah, Puskesmas, Posyandu dan fasilitas kesehatan serta ruang publik di Kota Tangerang,” tukasnya.
Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS) bukan hanya tentang suntikan perlindungan, tetapi juga tentang mengedukasi dan memberikan kesempatan. Dalam langkah yang berani dan terencana, Pemerintah Kota Tangerang menginspirasi untuk mengutamakan kesehatan anak-anak di tengah kesibukan dunia pendidikan. (tw)
