BANTENNOW.COM, CURUG SANGARENG — Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPD) Pemerintah Kabupaten Tangerang telah menegaskan bahwa tes kompetensi dasar bagi calon kepala desa di 13 kecamatan akan dilakukan secara independen dan transparan. Tes ini akan menggunakan sistem computer assisted test (CAT) di Universitas Multimedia Nusantara (UMN) Kabupaten Tangerang.
Kepala DPMPD Kabupaten Tangerang, Yayat Rohiman, menegaskan bahwa seleksi ini dilaksanakan oleh tim independen dari akademis UMN. Soal-soal yang diberikan dalam ujian meliputi pemerintahan desa, pembangunan, kemasyarakatan, dan wawasan kebangsaan.
“Ada sebanyak 56 orang yang lolos dari 67 peserta yang sudah mengikuti tes kompetensi dasar. Dalam mengikuti tes tersebut mereka telah berusaha yang terbaik untuk menjadi calon kepala desa yang akan ditetapkan oleh panitia di desa masing-masing”, jelas Yayat, Kamis (4/8/2023).
Sebuah tantangan besar menanti para calon kepala desa yang telah melewati serangkaian ujian kompetensi dasar. Dari puluhan peserta, hanya 56 orang yang berhasil lolos dari 67 peserta yang mengikuti tes. Kelima peserta terpilih inilah yang akan mengikuti tahap pemilihan di setiap desa.
“Dalam penyaringan calon kepala desa dilaksanakan secara independen & transparan sehingga dapat menghasilkan pelaksanaan Pilkades serentak berjalan dengan aman, damai, tertib dan kondusif,” terangnya.
Ia juga berharap bahwa kepala desa yang terpilih nantinya benar-benar menjadi harapan masyarakat, mampu membawa perubahan positif bagi desa mereka, baik dalam pembangunan maupun kesejahteraan masyarakat.
“Peran seorang Kepala Desa memiliki tanggung jawab besar kepada masyarakat. Tidak hanya bagi yang memilihnya, tetapi juga bagi yang tidak memilihnya. Seorang Kepala Desa harus mampu mengakomodir dan memahami aspirasi masyarakat,” harapnya. (sdr)
