TANGERANG — Penjabat (Pj) Wali Kota Tangerang, Dr. Nurdin, melakukan tinjauan langsung terhadap pembangunan sistem pengendali banjir di Kota Tangerang, Rabu (31/1/2024). Dengan panjang sekitar 115 meter, pembangunan ini menjadi perhatian utama Pemkot Tangerang dalam upaya mengatasi risiko banjir dan genangan yang sering terjadi.
Pembangunan sistem pengendali banjir merupakan salah satu langkah inovatif yang diambil oleh Pemkot Tangerang sebagai respons terhadap genangan yang kerap muncul di wilayah Kecamatan Cibodas. Dalam tinjauannya, Dr. Nurdin menyampaikan harapannya bahwa sistem ini akan membantu penyerapan air saat hujan, yang dapat mengurangi dampak genangan.
“Semoga nanti kalau turun hujan, airnya bisa lebih cepat mengalir, jadi mencegah terjadinya genangan,” ujar Dr. Nurdin kepada warga setempat. Harapan ini mencerminkan keseriusan Pemkot Tangerang dalam menjaga kenyamanan dan keamanan warga dari ancaman banjir.
Dalam interaksi dengan warga di lokasi, Dr. Nurdin menjelaskan bahwa Pemkot Tangerang tidak hanya fokus pada pembangunan infrastruktur, tetapi juga mengajak masyarakat untuk berperan aktif dalam menjaga lingkungan sekitar. “Jagalah saluran air, hindari pembuangan sampah ke saluran biar tidak terjadi sumbatan dan bikin banjir,” tekad Dr. Nurdin.
Pj Wali Kota juga mengajak warga untuk terlibat aktif dalam pemeliharaan infrastruktur. Dalam rencana ke depan, Pemkot Tangerang akan menambah penghijauan dan ruang terbuka hijau di sekitar lokasi pembangunan. Hal ini tidak hanya untuk keindahan kota tetapi juga sebagai upaya peningkatan penyerapan air yang efisien.
“Ke depan akan ditambah lagi penghijauan dan ruang terbuka hijau di sini, jadi bisa membantu penyerapan air waktu hujan,” tuturnya. Upaya penghijauan diharapkan dapat memberikan manfaat ganda, yakni memperindah lingkungan kota dan mendukung penanganan risiko banjir.
Pemkot Tangerang memandang penting peran kolaboratif masyarakat dalam menjaga keberlanjutan pembangunan. Dengan menjaga saluran air dan menghindari pembuangan sampah, warga turut berkontribusi dalam mencegah sumbatan yang dapat menyebabkan banjir. (sdr)
