BANTENNOW.COM, TANGERANG — Anda yang rutin berolahraga, entah itu di gym, sesi yoga, lari maraton, atau sekadar latihan rutin, berjalan kaki misalnya, pasti tahu betul pentingnya karbohidrat untuk energi dan protein untuk pembentukan otot.
Namun, tahukah Anda ada satu mineral yang perannya begitu fundamental, tapi sering terlewatkan? Mineral itu adalah magnesium.
Sebagai “pahlawan tanpa tanda jasa”, magnesium terlibat dalam lebih dari 300 reaksi biokimia dalam tubuh. Khususnya bagi mereka yang aktif secara fisik, peran magnesium sangat vital, seperti yang dijelaskan oleh Apt. Rani Dwiyanti Putri dari RS Sari Asih Karawaci.
Berikut adalah tiga manfaat utama magnesium yang akan mengubah cara pandang Anda terhadap nutrisi olahraga:
Bacaan Lainnya:
1. Meningkatkan Produksi Energi dan Mencegah Kelelahan
Bagi tubuh, energi adalah segalanya. Magnesium memegang peran sentral dalam proses mengubah gula menjadi energi yang dikenal sebagai ATP (Adenosin Trifosfat).
Tanpa magnesium yang cukup, tubuh tidak bisa memproduksi ATP secara efisien, yang membuat Anda merasa mudah lelah dan lemas, bahkan sebelum latihan selesai.
Mencukupi kebutuhan magnesium memastikan Anda memiliki “bahan bakar” yang cukup untuk setiap sesi latihan.
2. Mencegah Kram dan Mempercepat Relaksasi Otot
Pernah merasakan kram otot yang menyiksa setelah berolahraga? Ini bisa jadi salah satu tanda tubuh Anda kekurangan magnesium.
Saat kalsium bertanggung jawab untuk kontraksi otot, magnesium bertugas untuk merelaksasi otot. Ketika kedua mineral ini seimbang, otot dapat bekerja dan beristirahat dengan optimal. Dengan asupan magnesium yang cukup, otot Anda tidak hanya terhindar dari kram dan tegang, tetapi juga lebih cepat pulih dari stres akibat latihan.
Bacaan Lainnya:
3. Kualitas Tidur yang Optimal untuk Pemulihan Sempurna
Pemulihan sama pentingnya dengan latihan itu sendiri. Magnesium membantu menenangkan sistem saraf dan mengatur neurotransmitter yang mempromosikan tidur, seperti GABA.
Tidur yang berkualitas memungkinkan tubuh memperbaiki jaringan otot yang rusak, mengisi kembali cadangan energi, dan membangun kekuatan. Jadi, jika
Anda ingin pemulihan yang maksimal, pastikan asupan magnesium harian Anda tidak terlewatkan.
Kenali Tanda-tanda Tubuh Anda Kekurangan Magnesium
Karena magnesium mudah hilang melalui keringat, terutama saat berolahraga, tubuh Anda rentan mengalami kekurangan. Waspadai beberapa gejala berikut:
- Sering mengalami kram otot, terutama di malam hari.
- Merasa mudah lelah dan lemas, bahkan setelah istirahat.
- Sulit tidur atau tidur tidak nyenyak.
- Munculnya kedutan pada otot (misalnya di kelopak mata).
Bacaan Lainnya:
Sumber Magnesium: Dari Makanan Alami hingga Suplemen
Memenuhi kebutuhan magnesium sangatlah mudah. Anda bisa mendapatkannya dari berbagai sumber makanan alami yang lezat, seperti:
- Sayuran hijau: Bayam, brokoli, dan kale adalah sumber magnesium yang sangat baik.
- Kacang-kacangan: Kacang almond, mete, dan biji labu.
- Buah-buahan: Pisang dan alpukat.
- Biji-bijian utuh: Oat dan quinoa.
- Dark chocolate: Ya, ini adalah kabar baik bagi Anda!
Selain dari makanan, konsumsi suplemen magnesium juga bisa menjadi pilihan, terutama jika pola makan Anda tidak seimbang.
Dosis harian yang dianjurkan berkisar 100-300 mg per hari. Namun, selalu bijak untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi sebelum memulai suplemen untuk menentukan dosis yang tepat.
Nah sudah faham kan, kesimpulannya, magnesium bukanlah sekadar pelengkap, melainkan fondasi penting bagi setiap atlet atau individu yang aktif.
Pastikan Anda memenuhi kebutuhan magnesium agar tubuh tetap berenergi, terhindar dari kram otot yang mengganggu, dan memiliki waktu pemulihan yang optimal. Karena untuk mencapai performa terbaik, nutrisi yang tepat adalah investasi utama bagi tubuh Anda. (afa)







