TANGERANG — Kabupaten Tangerang semakin memperkuat posisinya sebagai pusat industri kreatif di Indonesia, dengan sektor industri kreatif berbasis bambu yang telah mengakar kuat dalam budaya lokal.
Industri kreatif bambu ini bukan hanya menjadi simbol warisan budaya, tetapi juga telah berkembang menjadi pilar ekonomi yang mendukung kesejahteraan masyarakat setempat.
Bambu, yang menjadi salah satu ciri khas budaya Kabupaten Tangerang, telah lama diolah menjadi beragam produk kerajinan yang bernilai tinggi. Salah satu kerajinan yang paling dikenal adalah topi bambu, yang telah menjadi ikon industri kreatif Kabupaten Tangerang sejak abad ke-19.
Bacaan Lainnya:
Sejarah mencatat bahwa topi bambu ini pertama kali diperkenalkan oleh seorang saudagar asal Cina yang datang ke Jawa pada akhir abad ke-19.
Melihat kelimpahan bahan-bahan alami seperti bambu dan serat pandan, saudagar tersebut memilih untuk memproduksi topi bambu dan memperkenalkannya kepada masyarakat lokal.