BANTENNOW.COM, TANGERANG – Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Tangerang menggelar kegiatan Sosialisasi Sistem Informasi Dashboard Kebocoran Data sebagai langkah strategis dalam memperkuat keamanan siber dan melindungi aset domain strategis milik pemerintah daerah.
Kegiatan ini menyoroti urgensi penguatan sistem pertahanan digital di tengah meningkatnya ancaman kejahatan siber yang menyasar sektor pemerintahan.
Bacaan Lainnya:
Acara ini diikuti oleh seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Tangerang, dengan tujuan membangun kesadaran kolektif serta kemampuan teknis dalam mendeteksi dan menangani potensi kebocoran data.
Kepala Bidang Penyelenggaraan Persandian untuk Keamanan Informasi pada Diskominfo Kabupaten Tangerang, Yunita Nurlaila, menegaskan bahwa sosialisasi ini merupakan langkah strategis dalam meningkatkan kapasitas dan kewaspadaan OPD terhadap potensi gangguan keamanan informasi.
“Kami ingin memastikan setiap OPD tidak hanya memiliki kesadaran, tetapi juga kemampuan praktis dalam mendeteksi dan menindaklanjuti secara cepat potensi-potensi kebocoran data yang menyasar aset domain pemerintah daerah,” ujar Yunita Nurlaila, dikutip dari laman tangerangkab.go.id, Sabtu (18/10/2025).
Seiring meningkatnya frekuensi dan kompleksitas serangan digital, Pemerintah Kabupaten Tangerang menilai penting untuk melakukan tindakan preventif.
Bacaan Lainnya:
Integritas dan kerahasiaan data pemerintah menjadi prioritas utama, mengingat semakin banyak layanan publik berbasis digital yang bergantung pada sistem informasi yang aman.
Yunita menegaskan bahwa sinergi antar perangkat daerah adalah kunci keberhasilan dalam menjaga keamanan informasi.
“Melalui pengenalan dashboard ini, diharapkan terbangun sinergi yang kuat dan kesadaran bersama bahwa keamanan informasi adalah tanggung jawab kolektif,” tambahnya.
Dalam sosialisasi ini, Diskominfo memperkenalkan fitur-fitur utama dari sistem dashboard, di antaranya: Pemantauan real-time terhadap kerentanan dan indikasi kebocoran data, Analisis data pada domain-domain resmi milik pemerintah daerah, Deteksi dini terhadap ancaman siber secara sistematis.
Dashboard ini dirancang untuk mempercepat identifikasi dan respons terhadap insiden keamanan digital. Dengan pemantauan real-time, tim teknis dapat mendeteksi anomali atau potensi ancaman sejak dini sebelum berkembang menjadi insiden serius.
Bacaan Lainnya:
Sosialisasi mencakup dua materi utama, yaitu pengetahuan teknis dan prosedur operasional. Para peserta dibekali pemahaman mendalam mengenai cara kerja dashboard, pola anomali dalam sistem, serta standar prosedur operasional (SOP) penanganan insiden siber dan koordinasi lintas OPD.
“Tujuannya jelas, yaitu menjaga integritas layanan digital daerah dan melindungi data publik dari pihak yang tidak bertanggung jawab,” tutup Yunita.
Melalui kegiatan ini, Pemerintah Kabupaten Tangerang menunjukkan komitmennya terhadap penguatan tata kelola keamanan informasi dengan: Peningkatan Kapasitas SDM dan infrastruktur teknologi, Implementasi sistem keamanan informasi berkelanjutan demi layanan digital pemerintah yang aman dan terpercaya. (afa)