BANTENNOW.COM, TANGERANG – Dinas Pendidikan Kabupaten Tangerang bersama Bunda PAUD Hj. Rismawati Maesyal Rasyid meluncurkan Program Pemberian Makanan Tambahan (PMT) untuk anak usia dini sebagai upaya strategis dalam menekan angka stunting. Kegiatan ini dimulai pada Kamis, 9 Oktober 2025 dan akan berlangsung selama beberapa minggu ke depan.
Program ini menyasar ±25.000 anak PAUD di tahap awal, yang tersebar di tujuh kecamatan dan sepuluh desa, dengan wilayah prioritas di Kecamatan Teluknaga dan seluruh Kabupaten Tangerang.
Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Tangerang, Agus Supriatna, menyatakan pentingnya program ini dalam mendukung tumbuh kembang anak.
“Mudah-mudahan dengan adanya pemberian makanan tambahan, anak-anak kita mendapatkan peningkatan nilai gizi,” ujarnya.
Bacaan Lainnya:
Ia juga menegaskan bahwa program PMT harus dilakukan secara berkelanjutan.
“Pada akhirnya, hal ini akan menjadi faktor pengurang kasus stunting di Kabupaten Tangerang,” tambahnya.
Bunda PAUD Kabupaten Tangerang, Hj. Rismawati Maesyal Rasyid, mengungkapkan harapannya agar tidak ada lagi anak yang mengalami stunting di wilayah tersebut.
“Mudah-mudahan setelah pembagian makanan tambahan ini, khususnya bagi anak-anak di wilayah Kecamatan Teluknaga dan umumnya di seluruh Kabupaten Tangerang, tidak ada lagi anak yang mengalami stunting,” katanya.
Bacaan Lainnya:
Ia menegaskan pentingnya pemenuhan gizi sejak dini.
“Pemenuhan gizi sejak dini adalah pondasi penting dalam mencetak generasi sehat, cerdas, dan berkualitas di Kabupaten Tangerang,” tegas Rismawati.
Program ini juga sejalan dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Tangerang, yang menargetkan penurunan prevalensi stunting dalam lima tahun ke depan.
Masyarakat, terutama orang tua dan tenaga pendidik, diajak untuk berperan aktif dalam menyukseskan program PMT dengan menjaga pola makan bergizi di rumah dan sekolah. (afa)