Ketua Dewan Perwakilan Rayat Daerah (DPRD) Kota Serang Budi Rustandi, menyampaikan permohonan maaf dan duka cita yang mendalam atas meninggalnya almarhumah Ibu Yuli Nur Amelia (43) warga Kota Serang yang mengalami kesulitan ekonomi ditengah wabah virus Corona atau Covid-19.
“Ini tentunya menjadi tamparan keras bagi Pemerintah Kota Serang. Atas kejadian ini, saya selaku Ketua DPRD Kota Serang mengucapkan permohonan maaf kepada masyarakat Kota Serang,” ungkapnya, Rabu (21/4/2020) saat berkunjung ke rumah almarhumah Yuli.
Dirinya berharap, apa yang terjadi kepada Ibu Yuli, bisa menjadi pelajaran penting bagi semua pihak, khususnya Pemerintah Kota (Pemkot) Serang, agar kedepan tidak ada lagi permasalahan yang sama.
“Seperti arahan Ketua DPP, Pak Desmond, dimana pagi tadi telpon ke saya. Hal ini harus jadi pembelajaran untuk kita bersama, harus bahu membahu dalam mengatasi permasalahan ini,” ucapnya.
Untuk itu sesuai arahan Ketua DPP, melalui Partai Gerindra, pihaknya akan melakukan penyisiran di setiap dapil untuk mendata masyarakat yang kondisinya serupa dengan Ibu Yuli.
Selain itu, lanjut Budi, sebagai upaya untuk menjaga kondisi psikologis anak dan suami Ibu Yuli, dari berbagai stigma yang muncul di lingkungan sekitar, dirinya akan mendatangkan dokter psikologi.
“Ada omongan yang tidak mengenakan, bahkan menyangka ini setingan dan sebagainya. Sehingga keluarganya drop. Maka dari itu, tadi saya langsung telepon Dinas Kesehatan, untuk memberikan pelayanan psikologis kepada keluarga almarhum,” ujarnya.
Pihaknya juga mengaku, akan melakukan komunikasi dengan pihak Rusunawa agar keluarga almarhum mendapatkan tempat tinggal yang lebih layak.
