Untuk meminta penjelasan Gubernur Banten Wahidin Halim terkait pemindahan rekening kas umum daerah (RKUD) dari Bank Banten ke Bank BJB, Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) DPRD Provinsi Banten, resmi mengeluarkan hak interpelasi.
Ketua Fraksi PDIP DPRD Banten, Muhlis mengatakan, berdasarkan hasil arahan DPD PDIP Banten dan kajian analisa mendalam terkait perkembangan yang terjadi di lapangan terkait Pemindahan RKUD ke Bank BJB, maka secara resmi pihaknya akan menggunakan hak interpelasi.
“Maka kami akan secara resmi menggunakan hak interpelasi, guna meminta penjelasan gubernur banten terkait pemindahan RKUD tersebut,” ujarnya melalui rilis yang diterima Bantensatu.co, Selasa (19/5/20).
Dengan menggunakan hak interpelasi, lanjut Muhlis, maka fraksi PDIP memposisikan diri dalam kepentingan masyarakat Banten secara luas.
“Kami menilai kebijakan gubernur yang tergesa-gesa itu telah memberikan dampak luas bagi masyarakat, baik secara nilai ataupun secara sosial, ekonomi dan lain-lain,” jelasnya.
Pihaknya juga mengaku akan melakukan koordinasi dan konsolidasi dengan anggota DPRD yang lainnya, guna mematangkan langkah tersebut, untuk sama-sama mengusulkan hak interpelasi.
“Yang terakhir kami garis bawahi, bahwa kami fraksi PDIP ingin penjelasan gubernur tentang kebijakannya yang diambil dilakukan secara terbuka dan dilindungi konstitusi sehingga dapat dipertanggungjawabkan. Kami mohon maaf yang sebesar-besarnya kepada masyarakat Banten apabila langkah ini membuat gaduh suasan provinsi Banten, apalagi di saat pandemik covid-19 ini,” tandasnya.
Sebagai langkah taktis, pihaknya juga membuka hotline (layanan pengaduan) di nomor Whatsapp 0821 1216 2080 untuk masyarakat yang terdampak oleh kebijakan tersebut.
Diketahui, belum lama ini, Gubernur Banten Wahidin Halim memindahkan RKUD dari Bank Banten ke BjB melalui Surat Keputusan (SK) Gubernur Banten No 580/Kep-144-Huk/2020.
Kebijakan tersebut dianggap menambah masalah baru dan tidak sesuai dengan berbagai upaya yang sudah dilakukan untuk menyelamatkan Bank Banten.
