CILEGON, (BN) – Perilaku tidak terpuji diperlihatkan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab terhadap baliho salah satu bakal calon Walikota Cilegon, Ratu Ati Marliati.
Baliho bergambar wajah Ratu Ati Marliati yang berada di Lingkungan Pagebangan, terlihat dicoret menggunakan cat semprot dan ditutup bagian wajahnya.
Menanggapi hal itu, Koordinator Relawan Ratu Ati Marliati (RAM), Irfan Ali Hakim meminta agar Relawan Ratu Ati Marliati tetap tenang dan tidak terpancing aksi provokatif tersebut.
“Kita menyikapinya biasa saja,” kata Irfan, Sabtu (24/1/2020).
Pihaknya meyakini, bahwa aksi vandalisme yang dilakukan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab itu tidak mewakili masyarakat Kota Cilegon.
“Mari kita wujudkan demokrasi yang santun,” imbuhnya.
Sementara itu, Ketua Barisan Muda Relawan Ratu Ati Marliati, Rizki Khairul Ikhwan menegaskan, aksi vandalisme yang dilakukan sudah mencoreng wajah demokrasi.
“Merusak baliho bakal calon itu sikap kekanak-kanakan yang tak patut ditiru. Itu merusak iklim demokrasi,” tegasnya.
Ia berjanji akan melakukan investigasi untuk mencari tahu siapa pelaku dan orang-orang yang ada di belakangnya.
Terpisah, Ketua KPU Kota Cilegon, Irfan Ali mengatakan, aksi vandalisme itu belum menjadi ranah KPU dan Bawaslu.
Karenanya, ia tidak bisa berkomentar lebih jauh.
Namun ia mengimbau agar masyarakat Kota Cilegon tidak melakukan cara-cara yang kurang terpuji.
“Semua pihak harus menjaga martabat pribadi seseorang. Tidak menyakiti orang lain meskipun hanya merusak gambar,” pungkasnya.
